A Curse For True Love: Dua Penjahat, Satu Gadis, dan Satu Kutukan untuk Cinta Sejati—Akhir Bagi Kisah Paling Menakjubkan di Utara Agung

Identitas Buku Judul : A Curse for True Love Penulis : Stephanie Garber Penerjemah : Yuli Pritania Penerbit : Noura Books PT Mizan Publika Tahun terbit : 2023 Cetakan : I Tebal : 410 halaman Harga : Rp109.000 ISBN : 9786232424197 Genre : High fantasy , fantasi romantis , misteri, petualangan, young adult   Tentang Penulis Stephanie Garber adalah seorang penulis New York Times Best-Seller . Setelah naskahnya beberapa kali ditolak, dia akhirnya debut sebagai penulis sebuah buku bergenre opera antariksa, tetapi tidak laku di pasaran. Kemudian, barulah dia menulis Caraval [1]   (2017) yang lalu menjadi buku best-...

Terlalu Tampan: Terlalu Gokil Sampai Jadi Terlalu Suka


Identitas Film

Judul                                 : Terlalu Tampan
Sutrada                             : Sabrina Rochelle Kalangie
Tanggal rilis                       : 31 Januari 2019
Rumah produksi                : Visinema Pictures
Penulis naskah                  : Nurita Anandia W. dkk
Durasi tayang                    : 106 menit
Pemeran                            : Ari Irham, Nikita Willy, Rachel Amanda, Calvin Jeremy, Dhimas Danang, Tarra Budiman, Iis Dahlia, Marcellino Lafrand, dll

Sinopsis

Ari Irham 
Witing Tresno Jalaran Soko Kulino alias Mas Kulin (Ari Irham) adalah seorang remaja yang memiliki wajah terlalu tampan. Akibatnya, dia tidak bisa keluar rumah tanpa menarik perhatian kaum hawa yang selalu tergila-gila dengan ketampanannya. Alhasil, Kulin tidak pernah memiliki kehidupan remaja yang normal. Kulin jadi malas untuk keluar rumah dan bahkan memutuskan untuk home schooling.

Omong-omong, Kulin sendiri terlahir di keluarga yang memiliki ketampanan luar biasa. Kakaknya bernama Mas Okis (Tarra Budiman), ayahnya bernama Pak Archewe (Marcellino Lafrand), dan ibunya yang juga tampan bernama Bu Suk (Iis Dahlia). Keluarga Kulin ingin sekali agar Kulin memiliki kehidupan normal seperti remaja seusianya.

Akhirnya, Kulin memutuskan untuk bersekolah di sekolah regular khusus untuk laki-laki, yakni SMA Horridson. Di sana, ketampanan Kulin membuat kehebohan. Kulin pun bertemu dengan Kibo (Calvin Jeremy) yang menjadi sahabatnya. Bersama Kibo, Kulin diminta oleh senior mereka, Sidi (Dhimas Danang), untuk mengantarkan proposal acara prom gabungan ke SMA BBM, sekolah khusus perempuan dan di sana terdapat Amanda (Nikita Willy) yang merupakan siswi yang terlalu cantik.

Jelas saja, kedatangan Kulin membuat heboh SMA BBM karena wajah Kulin yang terlalu tampan. Kehebohan ini pun sampai disiarkan di tv dan membuat rumah Kulin menjadi sorotan semua orang. Kulin merasa tidak aman lagi jika ia pulang ke rumah, maka ia pergi menyendiri di atap sebuah gedung. Di sanalah ia bertemu seorang gadis manis yang tidak histeris melihat wajah Kulin, gadis itu bertingkah biasa saja. Kulin langsung jatuh cinta padanya. Namun sayang, gadis itu pergi tanpa memberi tahu namanya.

Kelebihan

Film Terlalu Tampan merupakan film adaptasi dari webtoon dengan judul yang sama. Film ini adalah sebuah film drama komedi remaja, maka konfliknya tidak begitu berat – konflik ringan, tapi tidak garing, apalagi basi. Konflik dalam cerita ini sebenarnya biasa aja, tapi berhasil disajikan dengan menarik dengan tambahan bumbu-bumbu ketampanan dari Mas Kulin. Film yang dibintangi Ari Irham tersebut menyajikan masalah remaja yang tidak lebay, kocak, dan utuh dalam arti tidak hanya menyangkut masalah suka-sukaan anak SMA, tapi juga masalah dengan sahabat, pergaulan, dan juga keluarga.

Film ini memperlihatkan bahwa komunikasi yang baik antara orang tua dan anak itu penting untuk pembentukan karakter anak dan itu adalah salah satu hal yang saya suka. Di samping nilai keluarga, nilai persahabatan juga diangkat di dalam ini yang tercermin dalam pertengkaran Kulin dan Kibo. Saya sangat senang dengan sikap Kulin yang bijaksana untuk menyelesaikan masalahnya dengan sahabatnya tersebut.

Visual film ini juga bagus banget. Cara kamera mengambil gambar dalam film ini seru dan tidak monoton, memberi kesan-kesan lucu dalam adegan-adegannya. Adegan-adegan pun juga disajikan seperti komik, ada efek-efek animasi yang membuat suasana lebih hidup. Rasanya seperti menonton anime hahaha.

Calvin Jeremy
Casting dari film ini juga mendukung daya tarik film. Dengan menempatkan Ari Irham sebagai pemeran utama telah memberikan warna baru dalam perfilman remaja Indonesia di mana sebelumnya dikuasai oleh Jefri Nichol dan Iqbal Ramadhan, kita jadi gak bosen deh. Selain itu, saya benar-benar takjub dengan memilih Iis Dahlia sebagai karakter Bu Suk. Dan, karakter yang paling hebat dimainkan adalah karakter Kulin dan Kibo yang sangat luar biasa menghibur sepanjang film ini.

Bukan cuman casting dan visual yang keren dari film ini, tapi jokes yang disajikan juga gokil banget. Banyak sekali jokes dari webtoon Telalu Tampan yang berhasil dengan sangat baik disajikan kembali dalam film. Kalau Anda menonton film ini ke bioskop, saya yakin Anda akan tertawa selepas-lepasnya.

Kekurangan

Walaupun film ini memiliki banyak poin unggul, tetap ada kekurangannya. Salah satunya adalah visual komik yang tadi. Sebenarnya, visual komik tersebut adalah keunggulan film ini, tapi sayangnya visual komik tersebut hanya ada di awal-awal film. Seharusnya konsisten aja agar suasana komiknya terus ada sampai akhir. 

Chemistry antara Kulin, Kibo, dan Rere saya rasa agak kurang menyatu. Walaupun Kulin dan Kibo udah cocok banget, tapi somehow Rere kurang berhasil masuk dalam pertemanan mereka bertiga. Padahal sayang banget mengingat Rere adalah pokok masalah dalam pertemanan mereka tersebut.

Ada pula beberapa jokes yang miss dan garing. Tapi itu saya rasa tidak begitu memengaruhi film karena saya sendiri masih tertawa dengan jokes lainnya.

Kesimpulan

Kesimpulan ulasan saya tentang film ini adalah saya terlalu suka. Film ini terlalu seru dan gokil. Baik ide cerita, visualisasi, dan alur cerita semuanya unik, breath of fresh air banget. Apalagi dari kemarin yang saya lihat di bioskop film remaja itu ya gitu-gitu aja. Film ini cocok ditonton anak-anak remaja khususnya, tapi kalau kalian orang dewasa yang bahkan sudah punya anak sekalipun gak masalah kalau mau nonton. Skor yang saya berikan adalah 8.6/10 untuk film ini.

Yang belum nonton trailer-nya, bisa lihat di sini yaaa

***
Thank you for reading this long. I wish this writing gives you knowledge and insights. If you like this writing, please share it to your friends through your Facebook, Twitter, or any other social media by copying the link in the share button. Please fill the comment below, so I could know what do you think about this topic or you can give me some comments and criticisms. Once again, thank you for reading my blog. See you in the next post! 


Komentar